Bersama dengan ini akan kami informasika penjelasan mengenai apakah piscok makanan pembuka atau bukan yang perlu kamu tahu.
Semoga dengan adanya penjelasan ini kita semakin mengetahui mengenai kuliner nusantara khususnya kudapan pisang coklat.
Dan langsung saja kita simak bersama penjelasannya berikut ini.

Contents
Sekilas Mengenai Cemilan Piscok
Sebelum kita menjelaskan mengenai apakah piscok termasuk makanan pembuka atau bukan, baiknya kita mengenali piscok itu sendiri.
Pastinya semua kita tahu bahwa Indonesia memiliki kuliner yang kaya dan beranekaragam, mulai dari cemilan hingga makanan berat.
Salah satu makanan khas nusantara yang dalam beberapa tahun belakang ini sedang populer dan banyak disukai adalah piscok.
Piscok ini sejatinya adalah singkatan dari pisang dan coklat yang notabene dua bahan utama dalam pembuatan cemilan ini.
Piscok adalah cemilan yang isinya berupa irisan pisang dan coklat yang dilapisi dengan kulit lumpia yang tipis.
Cemilan yang konon katanya berasal dari daerah Bandung ini memiliki cita rasa yang enak, lezat, nikmat, manis, gurih dan renyah.
Jadi nggak heran deh jika cemilan yang satu ini begitu banyak disukai mulai dari anak kecil hingga orang dewasa.
Baca Juga : Piscok Itu Apa Sih? Cari Tahu Jawabannya Disini
Apakah Piscok Makanan Pembuka?
Setelah kita mengetahui sedikit mengenai piscok, sekarang lanjut kepada pembahasan mengenai apakah piscok makanan pembuka atau bukan.
Jawabannya adalah cemilan piscok bisa dijadikan sebagai makanan pembuka, ini bisa kita saksikan ketika waktu berbuka puasa.
Apalagi kita mengenal jargon ketika berbuka yaitu “berbukalah dengan yang manis”, dan ini cocok banget untuk piscok.
Satu lagi yang perlu kamu tahu bahwa piscok ini termasuk gorengan yang notabene merupakan menu berbuka favorit kebanyakan dari kita.
Kesimpulannya adalah walaupun piscok lebih cocok dijadikan sebagai dessert, namun piscok bisa juga dijadikan sebagai makanan pembuka.
Baca Juga : Resep Membuat Piscok Secara Sederhana ala Rumahan
Lalu Piscok Itu Makanan Apa?
Sejatinya piscok adalah makanan ringan yang dimakan di luar waktu makan utama (sarapan, makan siang dan makan malam).
Kalaupun piscok dimakan pada waktu makan utama, biasanya piscok dijadikan sebagai makanan penutup alias dessert.
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa pada umumnya dessert itu manis dan sedikti porsinya, dan ini cocok untuk cemilan piscok.
Meskipun demikian, piscok juga bisa dijadikan sebagai menu makanan pembuka (seperti yang sudah kami jelaskan sebelumnya).